-->

Maraknya Kejahatan Di Bulan Ramadhan, Butuh Solusi Tuntas

Oleh: Kiki Ariyanti 

Bulan Ramadhan adalah bulan yang paling ditunggu-tunggu oleh umat muslim. Bulan ini merupakan bulan istimewa bulan yang penuh rahmat dan berkah. Tapi sayangnya kejahatan makin merajalela di tengah suasana Ramadhan. Umat muslim yang seharusnya bisa lebih fokus dengan ibadahnya, mereka justru mengalami ketakutan dan keresahan akibat maraknya kejahatan di tengah masyarakat. Salah satu kejahatan yang terjadi adalah di kota Bogor.

Selama tiga pekan terakhir Polresta Bogor Kota berhasil mengungkap tiga kasus kejahatan pencurian yang terjadi di wilayahnya. Pertama, kasus pencurian kendaraan bermotor (curanmor) di Jalan Warung Bandrek, Kelurahan Bondongan, Kecamatan Bogor Selatan, pada Jumat (23/2) lalu.

Kedua, dihari yang sama kejadian pencurian terjadi di halaman parkir kosan dadeng Jalan Malabar Ujung, Kelurahan Tegallega, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor, pada Jumat (23/2/2024).

Kasus pencurian ketiga yang berhasil diungkap yakni pencurian bermotor di Jalan Cibadak, Kelurahan Kayumanis, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor, pada Sabtu (24/2/2024). Dikutip dari radarbogor.id 14 Maret 2024

Tidak asing lagi setiap tahun di saat bulan Ramadhan dan jelang lebaran siklus kejahatan selalu mengalami peningkatan. Maraknya kejahatan yang terjadi ini  disebabkan karena berbagai faktor baik itu faktor kemiskinan yang mendera masyarakat dan faktor lemahnya iman di dada.

Hari ini kita hidup dalam sistem kapitalisme. Sebuah sistem kufur yang menstandarkan kebahagiaan hanya pada materi. Dalam sistem ini yang kaya semakin kaya dan yang miskin semakin miskin. Tidak ada kesejahteraan untuk rakyat kecil. Pekerjaan semakin sulit, pengangguran dimana-mana akibatnya kasus kelaparan dan kemiskinan terus meningkat. Ditambah semuanya serba mahal. Sedangkan penguasa hanya berpihak kepada pemilik modal. Belum lagi sumber daya alam yang terus dikuasai oleh pihak asing. Dan rakyat hanya dijadikan korban. Selain itu sistem ini juga mencetak individu yang rakus dan haus akan materi. Hal inilah yang menjadikan seseorang mudah melakukan tindak kejahatan atau kriminalitas. 

Bukan hanya itu sistem kapitalisme yang asasnya pemisahan agama dari kehidupan membuat keimanan individu menjadi lemah. Pandangan bahwa setiap perbuatan manusia nantinya akan diminta pertanggungjawaban mulai pudar.  Pemahaman masyarakat akan agama berkurang dan rasa takut kepada Allah Swt semakin hilang. Alhasil di saat seorang individu membutuhkan biaya penghidupan demi memenuhi kebutuhan sehari-hari apapun cara mereka lakukan tidak peduli halal atau haram. Merugikan orang lain atau tidak. Yang penting keinginan mereka dan keluarga bisa terpenuhi. Jadi mustahil selama sistem kapitalisme yang diterapkan rakyat bisa sejahtera yang ada rakyat akan terus menderita.

Berbeda halnya ketika diterapkan sistem Islam. Islam menjadikan negara sebagai ra'in yang bertanggung jawab memenuhi kebutuhan pokok rakyat dan melindungi rakyatnya dari segala tindak kejahatan. Dalam sistem Islam negara akan semaksimal mungkin melayani rakyatnya. Tindakan kontrol terhadap rakyatnya akan  terus berjalan. Negara tidak akan tinggal diam apabila ada rakyatnya yang menderita. Entah itu menderita karena kemiskinan atau menderita karena rasa takut akibat tindak kejahatan. 

Dengan penerapan syariat Islam tindak kejahatan akan diatasi dengan tegas oleh negara. Siapa saja yang melakukan kejahatan, Islam akan memberikan hukum sanksi yang dapat menjerakan yang bersifat jawabir atau penebus dosa dan zawajir atau sebagai pencegah individu lain untuk berbuat kejahatan yang serupa.

Selain itu Islam menanamkan pada diri setiap individu ketakwaan dab cintanya kepada Allah Swt. Menanamkan kesadaran akan hubungannya dengan Allah, bahwa segala hal di dunia ini semata-mata dilakukan hanya meraih ridho Allah. Dan segala perbuatan kita nantinya akan diminta pertanggungjawaban. Sehingga akan membuat masyarakat berpikir ulang apabila akan melakukan tindak kejahatan.

Begitulah Islam solusi tuntas segala permasalahan. Mampu memberikan jaminan keamanan untuk rakyatnya dan dengan penerapan sistem Islam rakyat dijamin akan hidup dengan tenang dan sejahtera. Wallahu a’lam bishshawab