Kongres Muslimah Muda, Islam dan Impowering Girls

Oleh: Maulli Azzura

Muslimah muda dari seluruh nusantara menggelar agenda remaja yang menakjubkan dengan tema 'Islam Dan Impowering Girls' pada Ahad, 29 Oktober 2023. Para pemuda berkumpul dari setiap daerah dengan mengikuti arahan yang terhubung dengan via zoom yang menghubungkan keseluruhan peserta antar kota.

Tentu menjadi agenda yang paling diminati oleh para muslimah, bagaimana tidak ?. Dalam acara tersebut menampilkan beberapa tokoh dan pakar yang akan mengupas tuntas permasalahan remaja didalam negeri.

Acara dimulai dari pembukaan, serta bacaan tilawah oleh forum pusat serta di lanjut dengan beberapa monolog, orasi dari aktivis kota Makasar,  Surabaya, Bandung, DIY, Kalimantan, Sumatera, dan Jakarta. Disertai dengan penutup berupa komplementasi antara pemuda era kapitalis dan pemuda versi Islam.

Acara demi acara berjalan dengan antusias para peserta yang terlihat begitu fokus menyimak terkait video penghantar serta banyaknya fakta yang di tunjukkan atas kerusakan sistem yang berujung pada depresi serta tingkat bunuh diri tinggi yang di alami oleh pemuda-pemuda negri.

Tentu tidak asing bagi kita dengan para pemateri yang hadir dalam acara tersebut, antara lain :

1. Ustadzah Luluk (pembukaan)

1. Ustadzah Caria (Bandung)

2. Ustadzah Aminatun (Surabaya)

3. Ustadzah Faizah (Jakarta)

Para pemateri mengupas tuntas tentang permasalah pemuda dengan memberikan arahan terhadap solusi Islam yang menjadi penyelesaian segala persoalan pemuda. Hal ini pasti menjadikan para peserta melek dengan materi-materi yang disampaikan para Ustadzah yang memberikan pemahaman betapa rusaknya para pemuda karena kebijakan sistem yang tidak mendidik, menjadikan generasi rapuh serta mudah terpancing amarah karena ketiadaan Islam. Sekuler menciptakan pemuda bermental strawbery tanpa aqidah dan keimanan yang kuat, sehingga rusaklah pemikiran dan perbuatan generasi mendatang.

Sungguh hanya Islam lah satu-satunya sistem yang akan mampu mendidik dengan aturan-aturan yang berasal dari Allah SWT, yang dengan keimanan dan ketakwaan akan menjadikan individu, masyarakat dan negara bahagia sejahtera mulia bukan hanya di dunia semata, melainkan di akhirat juga.

Wallahu A'lam Bishowab