-->

Mengakhiri Krisis Pelaparan Sistemis di Gaza

Oleh : Zunairoh

Negara-negara Arab dan Muslim, termasuk Arab Saudi, Qatar, dan Mesir, pertama kalinya resmi mendesak Hamas untuk melucuti senjata dan menyerahkan kekuasaan atas Jalur Gaza kepada Otoritas Palestina (PA). Disisi lain, muncul wacana dari beberapa negara untuk mengakui negara Palestina, antara lain Inggris, Kanada, dan Australia setelah terbuka borok Zionis Yahudi dan menyaksikan kejahatan yang tiada tara terhadap warga Gaza. (CNBC Indonesia, 31/07/2025)

Mirisnya, otoritas Mesir telah menekan Imam Besar Al-Azhar Ahmed al-Tayeb untuk mencabut pernyataannya yang mengecam pengepungan oleh Zionis Yahudi yang menyebabkan kelaparan massal penduduk Gaza, Palestina. Kelaparan massal ini telah memicu kemarahan dunia internasional. Sikap Mesir ini merupakan pengkhianatan yang nyata karena tampak sangat memihak entitas Zionis Yahudi, padahal Mesir adalah negara yang berbatasan langsung dengan Gaza.

Para penguasa muslim ibarat buta dan tuli atas realita di Gaza, seolah tak ada ikatan iman mereka dengan muslim Gaza. Padahal Allah telah mengingatkan ikatan ukhuwah Islamiyah sebagai landasan hubungan antar muslim.  Kepentinganh dunia –jabatan dan kekuasaa- telah mematikan ukhuwah Islamiyaha dan menjerumuskan mereka pada kelemahan di hadapan musuh Allah.

Padahal umat Islam adalah umat terbaik (Khairu Ummah).  Kemuliaan umat akan terwujud kembali  sebagaimana janji Allah yang terdapat dalam Al Qur’an An-Nur ayat 55. Dan semua telah  terwujud nyata dengan mengikuti metode dakwah Rasulullah Saw, Shahabat Rasul dan para khalifah sepanjang peradaban Islam yang mulia.  Kisah khalifah Al Mu’tasimbillah dan sikap tegas sultan Abdul jamid II adalah potret penguasa yang menjaga kemuliaan Allah dan rasulNya

Oleh karena itu, kemuliaan umat harus diperjuangkan Kembali.  Umat harus dibangun kesadarannya akan janji Allah, dan didorong untuk mewujudlkannya kembali.  Upaya itu membutuhkan kepemimpinan sebuah jamaah dakwah ideologis yang tulus mengajak umat untuk berjuang. Yaitu tegaknya satu kepemimpinan bagi kaum muslim. 

Perjuangan dakwah akan mendapatkan hasil sepanjang menapaki thariqah Rasulullah, sebagaimana yang diemban oleh jamaah dakwah ideologis yang tulus menerapkan Islam kaffah. Demikian juga perjuangan pembebasana Palestina akan terwujud ketika Khilafah tegak dan menyerukan jihad sebagai solusi tuntas.  Umat harus memanafaatkan momentum ini –genosida Gaza- untuk membangkitkan Umat dan mewujudlkan kemuliaan Islam.