-->

Tingginya Angka Bunuh Diri: Ada Apa Dengan Masyarakat Kita?

Oleh: Ida Fitria (Staf TU salah satu sekolah negeri di kabupaten Lumajang)

Lagi-lagi mendapat kabar kasus bunuh diri seorang mahasisiwi sebuah Perguruan tinggi,dan semakin ke sini sepertinya semakin marak atau menjadi trend bunuh diri ini di Indonesia, padahal dulu sepertinya negara-negara yang angka bunuh dirinya tinggi adalah Jepang, Korea dan India.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pada 2019 mencatat bahwa Indonesia memiliki rasio bunuh diri sebesar 2,4 per 100 ribu penduduk. Psikolog Anak, Astrid W.E.N. mengungkapkan bahwa biasanya, gejala awal dari depresi yang berujung pada kecenderungan bunuh diri berawal dari pikiran individu. "Kalau orang sudah merasa dirinya buruk, yasudah buruk saja. Jadi ada kecenderungan masuk ke kondisi maunya mati saja," katanya pada Jumat, 13 Oktober 2023. (Tempo.co, 14-10-2023)

Sebenarnya apa yang terjadi sehingga banyak orang ingin mengakhiri hidupnya, begitu beratkah beban hidup saat ini dan rapuhnya mental yang dimiliki, sehingga menyebabkan sakit mental yang berujung pada kebuntuan jalan keluar atas semua persoalan dan bunuh diri menjadi solusi. Maraknya kasus bunuh diri di kalangan mahasiswa/i harus ditelusuri akar masalahnya. Tentu ada banyak faktor, internal dan eksternal, yang tentunya cukup kompleks, di antaranya kurikulum PT, gaya hidup modern, dan ketahanan mental.

Miris sekali rasanya menyaksikan kondisi ini, padahal nyawa itu sangat berharga, bagaimana saudara-saudara kita di Palestina mati matian mempertahankan hidupnya, dan orang yang sudah meninggal berharap bisa hidup kembali, orang yang meninggal karena bunuh diri tidak diterima di sisiNya dan dihukum di akhirat berulang kali melakukan seperti bunuh dirinya di dunia.

Di mana peran negara mengatasi persoalan ini hingga kasus bunuh diri semakin tinggi, kembali lagi pada akar masalah semua ini terjadi karena tidak diterapkannya Islam di negeri ini, sehingga akidah manusia tidak terjaga dan rapuh dengan mudahnya melakukan hal yang dilarang oleh agama.

Islam memberi perlindungan atas nyawa manusia, menjaga fitrah manusia, menjamin kebutuhan hidup rakyatnya.Islam memiliki berbagai mekanisme untuk mewujudkan lingkungan yang kondusif untuk menjaga kesehatan mental rakyatnya. Maka dari itu sudah saatnya kita terapkan Islam sebagai solusi atas semua persoalan termasuk persoalan bunuh diri ini.