-->

Penemuan Mayat Kerangka di Depok, Tanda Tidak Adanya Kepedulian Tetangga

Oleh: Nurul Izzah

Beberapa waktu lalu, dunia maya digemparkan dengan berita tragis penemuan mayat ibu dan anak yang hanya tinggal kerangka di sebuah kompleks perumahan elit di Depok, Jawa Barat. Penemuan ini tak hanya menggemparkan dunia maya, akan tetapi juga menunjukkan ada masalah yang lebih dalam dari masyarakat saat ini. 

“Terakhir kali saya melihat korban itu ketika dia (korban) keluar untuk membuang sampah, itupun sudah lama,” Kata Toto Trinyoto (74 tahun) salah satu tetangga korban. Tempo.CO, Depok 10/09/23. 

Kejadian ini seakan menjadi cerminan betapa masyarakat saat ini cenderung individualis dan kurang peduli terhadap lingkungan dan sesama. Individualisme telah tumbuh menjadi karakteristik utama dalam peradaban kapitalis sekuler, di mana kepentingan pribadi seringkali mendominasi segala aspek kehidupan. Keberpihakan pada urusan sendiri lebih sering diutamakan, sementara kepedulian terhadap orang lain atau lingkungan dianggap sebagai campur tangan yang tidak seharusnya dilakukan.

Hal seperti ini sudah tidak mengherankan lagi mengingat di lingkungan seperti apa kita tinggal. Kapitalisme membuat orang - orang lebih mementingkan dirinya sendiri dan tidak peduli terhadap orang lain. Akibatnya, tidak ada rasa saling menyayangi antar sesama, khususnya pada tetangga. Padahal salam islam telah banyak anjuran dan hadits - hadits nabi tentang berlaku baik kepada tetangga. Islam sebagai agama yang sempurna menekankan pentingnya kepedulian terhadap sesama, terutama tetangga. Dalam ajarannya, Islam menjadikan kepedulian sebagai salah satu akhlak yang mulia, bahkan satu keharusan atau kewajiban. Ini berarti bahwa setiap Muslim diwajibkan untuk peduli terhadap kehidupan dan kesejahteraan sesama manusia.

Lebih dari sekadar ajaran moral, Islam juga memiliki mekanisme yang konkret untuk mewujudkan kepedulian dalam kehidupan masyarakat secara riil. Zakat, misalnya, adalah salah satu kewajiban bagi umat Muslim untuk memberikan bantuan kepada yang membutuhkan. 

Penemuan mayat kerangka di Depok, Jawa Barat, seharusnya menjadi titik tolak bagi kita semua untuk merenungkan kembali nilai-nilai kepedulian dalam kehidupan sehari-hari.  Merenungkan kembali bahwa hidup individualis dalam sistem kapitalisme menjadikan kita tidak memiliki kepedulian yang tinggi terhadap sesama. Hal ini juga menjadi bukti bahwa kapitalisme tak mampu menjadikan hidup kita menjadi lebih bermanfaat untuk sesama. Hanya dalam islamlah kita hidup sejahtera dan lebih peduli terhadap sesama. 

Wallahu a'lam bishowwab