-->

Ekonom Indef Tantang Belva Staf Khusus Jokowi Berdebat Terbuka



Jakarta - Ekonom Institute for Development of Economics and Finance (INDEF), Bhima Yudhistira, menantang staf khusus Presiden Jokowi sekaligus CEO Ruangguru, Adamas Belva Syah Devara untuk melakukan debat terbuka. Tantangan itu sudah diunggah di akun instagram Bhima @bhimayudhistira, Ahad, 19 April 2020.

"Ini debat konsep anak milenial," ujar Bhima kepada Tempo. Topik yang akan diperdebatkan antara lain terkait masalah dan solusi pada masa wabah Virus Corona alias COVID-19.

Di samping itu, ia juga menantang Belva berdebat terkait konflik kepentingan dan program Kartu Prakerja. Belva belakangan menjadi sorotan khalayak lantaran dianggap memiliki kepentingan dalam program pemerintah. Salah satunya ihwal keterlibatan Ruangguru dalam Kartu Prakerja.

Terkait polemik Ruangguru di program Kartu Prakerja Belva sempat menyatakan siap mundur dari jabatan jika ada konflik kepentingan dalam penetapan perusahaannya sebagai salah satu mitra resmi pemerintah dalam pelatihan online bagi peserta Kartu Prakerja.  Belva merupakan pendiri dan CEO di Ruangguru.com.

"Saya sedang konfirmasi ulang ke Istana apakah memang ada konflik kepentingan? Saya sendiri tidak ikut proses seleksi mitra. Jika ada, tentu saya siap mundur dari stafsus saat ini juga. Saya tidak mau menyalahi aturan apapun," ujar Belva dalam keterangannya, Rabu, 15 April 2020.

Bhima mengatakan debat itu direncanakan dihelat melalui konferensi video dan disiarkan secara langsung di berbagai kanal media. Ia mengatakan ajakan itu tidak memiliki kepentingan apapun selain agar publik memahami bagaimana milenial bisa berkontribusi nyata kepada perekonomian Tanah Air.

Terkait waktu dan tempat, Bhima mengatakan bakal disesuaikan dengan Jadwal Belva. Karena itu, hingga saat ini, ia masih menunggu jawaban dari Belva mengenai ajakan debat tersebut. "Saya berharap Belva bisa memenuhi undangan ini," tutur dia. Hingga laporan ini ditulis, Belva Davara belum membalas konfirmasi Tempo mengenai ajakan ini.